Blog in Learning

Dream to the Better Learning and Education

ASEAN di Dadaku (Part. 1), History of Community

Tahun 2015, ASEAN akan mencanangkan Komunitas ASEAN 2015. Komunitas ini ditargetkan terbentuk sepenuhnya pada 31 Desember 2015. Negara-negara Asia Tenggara memiliki kepentingan yang sama dalam Komunitas ASEAN2015 tersebut. Komunitas ASEAN bukan hanya milik pemerintahan masing-masing negara. Komunitas ASEAN juga milik seluruh warga negara, seluruh lapisan masyarakat. Setiap warga negara di ASEAN dapat saling bekerjasama membentuk komunitas masing-masing bersama warga negara ASEAN lainnya. Karena itu ASEAN berada di tangan kita. ASEAN adalah milik kita. Oleh karena itu, tulisan ini saya beri ASEAN di Dadaku. Judul ini merepresentasikan bahwa ASEAN adalah milik kita bersama. Komunitas ASEAN dapat dibangun berdasarkan People to People (P2P), tidak hanya antar pemerintah (G2G).
Salah satu bentuk Komunitas ASEAN yang melibatkan masyarakat adalah terbentuknya Komunitas Blogger ASEAN. Komunitas blogger ini telah mengadakan berbagai kegiatan yang bermanfaat, seperti Konferensi, Festival, kepedulian terhadap lingkungan, pariwisata, maupun budaya ASEAN. 
Lalu, apakah yang dimaksud dengan Komunitas ASEAN 2015 itu? Tahukah Anda tentang ASEAN Community 2015? Akan kita bahas dalam tulisan berikut.
ASEAN Community,   www.aseancom2015.com
Sebelum kita bahas tentang ASEAN Community 2015, akan kita singgung sedikit tentang ASEAN. Semua pasti sudah pada tahu tentang ASEAN. Itu lho, perhimpunan Negara-negara di Asia Tenggara. ASEAN singkatan dari Association of South East Asia Nation. Cek, di Wikipedia deh, nanti akan ketemu tentang ASEAN. Anda tahu tidak, kapan ASEAN didirikan? ASEAN didirikan pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok. Waktu itu, para perwakilan dari 5 negara di Asia Tenggara berkumpul. Mereka membentuk suatu kerjasama, perkumpulan dan pertemuan-pertemuan yang memiliki manfaat bersama. Ya, kalau blogger, semacam kopdar lah. Tapi, kopdar ini tidak sekadar ngumpul, lalu ngobrol-ngobrol gitu. Mereka kumpul memiliki tujuan tertentu, yakni mendirikan Perhimpunan antarbangsa yang disebut ASEAN.
Anda masih ingat siapa yang mendirikan ASEAN? Nama-nama yang sering muncul di buku-buku sejarah saat anda sekolah. Anda masih ingat dengan Bapak Adam Malik, dari Indonesia. Itu adalah salah satu pendiri ASEAN. Nama lainnya masih ingat tidak? Kalau masih ingat, siapa pendiri ASEAN yang berasal dari Thailand, Malaysia, Filipina, dan Singapura? Ada nama-nama seperti Bapak Thanat Khoman dari Thailand, Tun Abdul Razak dari Malaysia, Narcisco Ramos dari Filiphina dan S. Rajaratnam dari Singapura. Mereka itu para tokoh yang berkumpul di Bangkok pada 8 Agustus 1967. Ya, sekarang sudah lebih dari 46 tahun lalu. Kira-kira masih hidup tidak ya mereka. Mereka itu sangat berjasa menjaga stabilitas Asia Tenggara. Pada waktu itu ditandatangilah Deklarasi Bangkok (Bangkok Declaration). Mereka komitmen untuk membangun kerjasama kawasan, menjaga stabilitas, dan meningkatkan ekonomi di kawasan Asia Tenggara.
Berapa sekarang anggota ASEAN? Apakah hanya lima negara saja? Tidak, sekarang 10 Negara di Asia Tenggara telah menjadi anggota ASEAN. Selain 5 negara pendiri ASEAN, ada Negara lain yang bergabung. Mulai Brunei Darussalam yang tanpa ragu langsung bergabung pada 7 Januari 1984, padahal baru 7 hari Brunei merdeka lho. Luar biasa bukan. Berikutnya, disusul Vietnam yang bergabung pada 29 Juli 1995. Dua tahun kemudian Laos dan Myanmar bersama-sama bergabung pada 23-28 Juli 1997 dan terakhir, Kamboja resmi menjadi anggota ASEAN pada 30 April 1999. Di masa yang akan datang, bukan tidak mungkin akan menambah anggota lagi seperti Timor Leste dan Papua Nugini. Menurut bocoran dari situs Wikipedia tentang ASEAN, kedua Negara itu akan menjadi pengembangan anggota selanjutnya. Semoga saja, ASEAN semakin kuat dan diperhitungkan sebagai sebuah komunitas bersama.
Nah, tahun 2015, ASEAN siap menjadi suatu komunitas, yakni Komunitas ASEAN 2015. Asean bersama-sama membangun komunitas yang di tahun 2015. Bagaimana cara membangun komunitas tersebut? Caranya ada tiga pilar yang dibangun oleh ASEAN Community 2015, yaitu pilar politik, ekonomi dan sosial budaya. 
Bersambung.
Share this article :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "ASEAN di Dadaku (Part. 1), History of Community"

Terima Kasih Sudah Berkomentar
 
Template By. Kunci Dunia
Back To Top